Sebenernya saya sendiri
masih bingung apa gunanya? pamer sama rakyat? mau saling menjatuhkan calon yang
lain? Entahlah saya kurang paham apa maknanya.
Hanya saja mereka Cuma
tebar janji yang belum tentu terlaksana. Manis sih janjinya seperti madu,
membuat kita para rakyat yang tidak tahu-menahu soal politik memilih mereka.
Tapi janji itu harusnya ditepatin. Ingatkah kalian bahwa janji itu adalah
hutang dan hutang dibawa sampai mati. Kalau kalian banyak janji nanti hutangnya
tambah banyak. Kalau kalian mampu membayarnya bukan suatu masalah. Tapi kalau
tidak mampu, bagaimana nanti diakhirat? hutangnya banyak. Apa kalian tidak malu?
Kami para rakyat tidak
butuh janji-janji kalian. Kita butuh bukti dari janji manis kalian. Kita memilih
kalian nantinya karena kita percaya bahwa kalian mampu bertanggung jawab. Mampu
menopang beratnya seluruh masalah yang ada di Negara kita. Jika kalian
dipercaya untuk memimpin kami para rakyat, kita harap kalian mampu
merealisasikan apa impian kita. Apabila tidak mampu merealisasikan semua mimpi
kita paling tidak kalian mampu membantu kita dalam mewujudkan mimpi kita bersana.
Menjadikan Indonesia yang makmur dan sejahtera. Bukan Negaranya saja yang
makmur dan sejahtera tetapi rakyatnya juga. Sehingga kita menjadi Indonesia
satu, tidak ada perbedaan satu dengan yang lain. Kalau kalian tidak mampu,
untuk apa kalian janji?
0 saran, pendapat maupun ejekan:
Posting Komentar